Lutfi Adam
Batang - Acara Halal bihalal, deklarasi dan Pengukuhan Dewan Pengurus Pusat Komunitas Jurnalis Kebangsaan di selenggarakan di Hotel Sendangsari Kecamatan Batang, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Rabu, 25/5/22.
Acara yang dihadir semua jajaran Dewan Penasehat, Dewan Pembina, dewan pengurus pusat, Forkopimda Kabupaten Batang , DPC Purworejo, DPC Wonosobo , DPC Pati, Ketua PGRI, Satgas PPDI, Jajaran Forkocam, MKKS, Kades.
Lutfi Adam selaku ketua panitia menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak dan mohon maaf kepada para tamu undangan , bilamana ada hidangan dan tempat yang kurang berkenan.
Pengukuhan DPP Komunitas Jurnalis Kebangsaan telah di deklarasikan dengan di bacakan dan di tandatangani Berita Acara oleh Dewan Penasehat dengan Ketua H. MOH Iskandar dan Sekertaris Supriyadi, Dengan Susunan DPP KJK periode 2020-2027 dengan Ketua S.Sugino, Sekertaris Ifan Dedi dan Bendahara Edi Purwanto.
S .Sugino Ketua Terpilih mengatakan Rasa Syukur Terhadap Allah SWT yang masih memberikan Rahmatnya Kepada Kita semua.Sehingga acara deklarasi berjalan dengan lancar.
" KJK yang awalnya bernama Komunitas Wartawan Peduli Kebangsaan atau KWPK , karena sesuatu hal, akhirnya berganti KJK atau Komunitas Jurnalis Kebangsaan yang di deklarasikan pada hari ini, " ujarnya.
"Jurnalis yang berpegang teguh UU no 40 tahun 1999 dan Kode Etik Jurnalistik dalam setiap menjalankan tugasnya.Jurnalis berdaulat maka Negara akan maju, tanpa membedakan latar belakang, suku, ras dan agama, " pungkasnya Sementara DR Agung Wisnu Barata Yang mewakili Pj Bupati Batang dan Sekaligus sebagai salah satu Dewan Pembina mengatakan pers merupakan pilar demokrasi yang ke empat, karena pembagian kekuasaan itu ada eksekutif, legislatif, yudikatif, dan pers sebagai alat kontrolnya.
" Secara keilmuan antara eksekutif, legislatif, yudikatif dan pers itu sejajar, " ujarnya.
"Dalam membangun suatu organisasi yang di perlukan adalah komitmen.artinya jadi terbaik diri sendiri untuk melakukan yang terbaik di organisasi yang kita ikuti dan kompetensi setiap wartawan yang harus dimiliki serta berbicara Kebangsaan maka kepentingan Negara diatas kepentingan pribadi apa golongan, "pungkasnya.
Sementara H.Edi Siswanto sebagai pembina menyampaikan bagaimana organisasi itu akan berjalan efektif, efisien sesuai dengan profesinya, kalau kesejahteraan dan skill teman-teman itu kurang.
|
Baca juga:
Kapolri Penuhi Janji Pengobatan Sinta Aulia
|
"Maka harus SDM para jurnalis ini khususnya KJK untuk lebih profesional maka perlu adanya pelatihan, "ujarnya
Lutfi Adam
Agung widodo 
Achmad Sarjono 
